Ditemukan di kebun singkong
Seorang lelaki tewas dengan kondisi mengenaskan di areal perkebunan singkong di Jalan Raya Babakan Madang, Kampung Babakan RT 005/05, Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jumat (15/1) pagi. Hingga saat ini korban yang belum diketahui identitasnya tewas akibat luka di kepala setelah dihantam benda tumpul. Korban dalam kondisi setengah bugil, celana panjang korban melorot hingga ke lutut. Diduga lelaki malang ini habis disodomi. Saat ditemukan, pria nahas itu yang mengenakan celana panjang warna cokelat muda, kaos warna merah, dan sepatu kulit warna hitam. Pria berkulit putih dengan rambut ikal ini ditemukan dalam posisi telungkup dengan kondisi mulut dilakban serta tangan dan kaki terikat tali tas warna hitam.
Peristiwa penemuan mayat yang menggemparkan warga berawal ketika Muhamad Ali, 52 tahun, warga setempat, menuju sebuah warung untuk sarapan pagi. Namun di tengah perjalanan, Ali melihat benda yang mirip boneka besar tergeletak di sekitar pohon singkong. "Awalnya saya kira cuma boneka. Ketika saya dekati, ternyata mayat orang," ujar pria yang sehari-hari bekerja sebagai pengurus peternakan ayam ini. Selanjutnya Ali lalu melaporkan kejadian tesebut ke Kepolisian Sektor Babakan Madang. Polisi yang datang setelah mendapat laporan warga, langsung mengolah tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan identifikasi.
Kepala Kepolisian Sektor Babakanmadang, Ajun Komisaris Ipik Kusmaya, mengatakan dari olah tempat kejadian perkara, laki-laki berkulit putih ini diduga tewas akibat pembunuhan. Korban diperkirakan disodomi setelah sudah tidak bernyawa. Di kepala korban di temukan dua luka menganga seperti bekas hantaman benda tumpul, dan sekujur tubuhnya terdapat luka lebam. "Dari tubuh korban, kami menyita cincin, jam tangan merk Alexander Christie warna perak, serta satu buah sepatu kulit warna hitam, dan boneka yang biasa digunakan untuk sandaran di jok mobil," kata Ipik. Untuk keperluan penyelidikan, polisi membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Polri Kramatjati untuk diotopsi.
tempointeraktif.com
7 years ago